Apakah kita merasa bahwa kehidupan yang kita jalani penuh dengan kesusahan?
PApakah kita merasa bahwa apa yang telah kita dapatkan terasa kurang?
Atau bahkah apakah kita merasa bahwa dunia begitu tak pernah berpihak kepada kita??
Mungkin kita termasuk orang orang yang kufur. Allah ta’ala berfirman :
.
فَاذْكُرُونِي أَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوا لِي وَلَا تَكْفُرُونِ
. “Ingatlah kepada-Ku, Aku juga akan ingat kepada kalian. Dan bersyukurlah kepada-Ku, janganlah kalian kufur” (QS. Al Baqarah: 152)
.
Allah kasih nikmat kesehatan, kita masih ngeluh capek ini itu. Lupa pas lagi sakit.
Allah kasih rumah, ngeluh karena kurang besarlah ini itu. Padahal banyak saudara saudara kita yang nggak punya tempat tinggal.
Allah kasih kenikmatan ini dan itu tapi masih tetep aja ngerasa kufur. Nggak pernah ngerasa cukup karena kita melihat orang orang diatas kita.
Kita lupa?
Kita bernapas pake aksigen siapa?
Kita bisa hidup karena nyawa siapa?
Kita memiliki fisik yang sempurna milik siapa?
Kita punya banyak hal yang nggak ada sama orang lain karena siapa?
Apakah kita lupa?
Atau bahkan menolak lupa?
Didalam Al Quran pun sudah dijelaskan banyak kali. Allah berfirman dalan QS. Ar-Rahman . .
فَبِأَيِّ آَلَاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ
.
“Maka nikmat Tuhan kamu yang manakah yang kamu dustakan”
.
Bahwasanya sebenarnya banyak sekali nikmat Allah sampai sampai kitapun tidak mampu untuk menghitung seberapa banyak nikmat Allah. Padahal ketika kita kufur terhadap nikmat Allah, Allah timbakan adzab yang sangat pedih. Jelas kata Allah
.
وَلَئِنْ كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ
. “… dan jika kamu mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya adzab-Ku sangat pedih” (QS. Ibrahim: 7)
.
Saudaraku,
Janganlah kita menjadi orang orang yang kufur. Yang selalu merasa kurang. Yang selalu mengingkari nikmat yang telah Allah berikan. Sesungguhnya yang perlu kita ingat juga adalah Allah akan timbakan adzab yang sangat pedih atas segala kekufuran kita.
.
📷@mazza_jacky21
📝🎨@aksarapertiwi
Post Instagram 28/06/2017
.
0 komentar:
Posting Komentar